Pendidikan Hukum Karma Menyelamatkan Hati Manusia
Bagian 2
Solusi permasalahan
yang sedang dihadapi dunia masa kini
Mengapa dunia
sekarang ini bisa begitu kacau? Penyebab utamanya adalah tidak yakin pada Hukum
Sebab Akibat, menganggap bahwa semua ini hanyalah kepercayaan kuno dan takhayul
belaka, makanya berani melakukan berbagai karma buruk.
Demi memenuhi
nafsu keinginan dan mengutamakan kepentingan diri sendiri, berani melakukan
perbuatan yang bertentangan dengan hati nurani, merugikan orang lain demi
menguntungkan diri sendiri. Oleh karena hati manusia jadi jahat sehingga dunia
pun diliputi kekacauan.
“Shu Jing (salah
satu dari lima klasik Konfusius)” menyebutkan bahwa “Pelaku kebajikan
dianugerahkan kesejahteraan; pelaku kejahatan ditimpa petaka”. Manusia yang selalu berbuat kebajikan, Langit
menganugerahkan padanya pahala, sebaliknya manusia yang selalu melakukan
kejahatan, Langit menjatuhkan padanya beragam malapetaka.
Juga menyebutkan
bahwa bertindak menuruti Jalan Kebenaran akan diliputi kesejahteraan,
sebaliknya bertindak melawan Jalan Kebenaran akan dipenuhi bahaya, serupa
dengan bayangan yang mengikuti raganya, gema yang mengikuti pantulan suara,
takkan meleset sama sekali.
“Risalah Balasan
dan Ganjaran Setimpal” atau “Tai-shang-Gan-ying-Pian” menyebutkan bahwa : “Petaka
dan berkah tidak ditetapkan oleh siapapun, namun berasal dari perbuatan manusia
sendiri; balasan dan ganjaran atas perbuatan baik dan jahat, ibarat bayangan
yang mengikuti tubuhnya”.
Petaka dan berkah
manusia sesungguhnya bukanlah ditentukan oleh siapapun, semua ini berasal dari
perbuatan sendiri. Begitu anda membangkitkan niat pikiran benar, ucapan benar
dan tindakan benar, maka akan mengundang pahala; sebaliknya bila anda
membangkitkan niat pikiran buruk, ucapan buruk dan tindakan buruk, maka akan
mengundang balasan yang tidak menyenangkan.
Balasan atas
perbuatan baik dan buruk adalah bagaikan bayangan yang mengikuti tubuhnya,
sampai ke mana pun manusia melangkahkan kakinya, bayangan akan terus
mengikutinya, selamanya takkan berpisah! Balasan karma senantiasa mengikuti
dirimu, anda takkan mempunyai tempat untuk melarikan diri. Jika tidak sudi
menerima balasan karma maka janganlah melakukannya.
“Karma baik
membuahkan balasan baik, karma buruk membuahkan balasan buruk”, ini merupakan
pendidikan Hukum Sebab Akibat yang umumnya diterima oleh masyarakat Tiongkok
sejak dahulu kala. Orang jaman dulu yakin pada Hukum Sebab Akibat, mengetahui
bahwa melakukan perbuatan jahat balasannya akan sungguh tidak menyenangkan,
maka itu sebagian besar orang takkan berani melakukan perbuatan yang menentang
hati nurani.
Contohnya pelaku
bisnis yang memproduksi makanan, pasti akan menjamin kebersihan dan keamanan produknya,
sehingga konsumen dapat mengkonsumsinya dengan hati yang tenang, takkan merusak
kesehatan. Ini bukan hanya meningkatkan mutu kepercayaan masyarakat terhadap
pelaku bisnis, namun juga tidak merasa bersalah pada hati nurani sendiri,
takkan berani melanggar Hukum Sebab Akibat.
Namun sayangnya
selama satu abad terakhir ini, Pendidikan Hukum Karma dan warisan budaya
leluhur Tiongkok sudah diabaikan, mereka yang lebih mengutamakan keuntungan
diri sendiri, makanan yang dikonsumsi keluarganya sendiri harus terjaga
mutunya, sementara yang dijual kepada konsumen malah tidak dihiraukan
kualitasnya. Asalkan bisa menghasilkan profit, apa saja berani dijualnya, sama
sekali tak peduli pada kesehatan dan keselamatan jiwa orang lain, sungguh
merupakan “Menipu harta dan mencelakai nyawa orang lain”! Dia menjual barang
padamu, mengambil keuntungan uang darimu, lalu masih mencelakai nyawamu,
lihatlah betapa tega dan menyeramkan!
Ini menciptakan
karma buruk yang sangat berat. Semua orang bertindak merugikan orang lain demi
menguntungkan diri sendiri, saling mencelakai, kondisi masyarakat berubah jadi
sungguh mengkhawatirkan!
Kasus produk
makanan hanyalah salah satu contoh dari perbuatan orang masa kini yang tidak
yakin pada Hukum Karma. Oleh karena tidak yakin pada Hukum Karma sehingga
menciptakan berbagai karma buruk, salah satu yang paling mengerikan adalah
media, yang menyebarkan informasi yang berisi konten negatif berupa asusila,
kekerasan dan lain sebagainya, sehingga baik anak kecil maupun orang dewasa
juga diajari jadi jahat.
Orang masa kini terhanyut
dalam berselancar di dunia maya, tenggelam dalam permainan elektronik, terbenam
dalam telepon genggam, bukan hanya membawa kerugian pada diri sendiri, bahkan
keluarga dan pekerjaan juga ikut terkena imbasnya, sampai-sampai ada yang
begitu ceroboh membawa senjata dan membunuh secara membabi buta!
Semua ini
bersumber dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang menciptakan website
yang berisi konten negatif, game dan menyebarkan informasi di ponsel. Demi
meraup keuntungan bagi diri sendiri, tidak menghiraukan etika moral dalam
kehidupan bermasyarakat, tidak memikirkan akibat yang akan ditimbulkan kelak di
kemudian hari.
Pada akhirnya buah
akibatnya akan kembali pada si pelaku, berdampak pada keluarga, karir dan
sebagainya, akibat yang bakal diderita tiada habis-habisnya! Bahkan
kesengsaraan yang dialami adalah berlipat ganda beratnya! Sekarang mereka tidak
percaya, kelak ketika menjalani siksaan barulah menyesal kemudian terlambat
sudah!
Dipetik dari Ceramah Master Chin Kung
Tanggal : 1 April 2016
Bertempat di : Hong Kong Airport AsiaWorld-Expo
Kode Artikel : 32-137-0001
因果教育挽救人心
(二)
不信因果是社會動亂的根源
現代社會為什麼會如此動亂?主要原因是大家不相信因果報應,認為是封建迷信,所以敢於造作種種惡業,肆無忌憚。為了滿足自私自利的欲望,不惜昧著良心,損人利己,做出種種傷天害理的事情來。正因為人心壞了,所以社會亂了。
《書經》上說:「作善,降之百祥;作不善,降之百殃。」常常行善的人,上天就賜給他種種福報;常常作惡的人,上天就降給他種種災難。又說:「惠迪吉,從逆凶,惟影響。」順著正道而行就吉祥,違背正道而行就凶險,這就像影子隨形、聲音有迴響一樣,毫無差錯。《太上感應篇》說:「禍福無門,惟人自召;善惡之報,如影隨形。」人的禍福本來就沒有一定的門路,全都是自己招來的。你動一個善念、善言、善行,招來的是福報;你動一個惡念、惡言、惡行,招來的就是惡報。善惡的報應就像影子跟著身體一樣,人到哪裡,影子就跟隨到哪裡,永遠不會分離!報應跟隨著你,你沒有地方可逃。要想不受惡報,就不能造惡業。
這種「善有善報,惡有惡報」的因果教育是自古以來中國人普遍接受的。古人相信因果報應,知道作惡會有惡報,所以大多數人不敢昧著良心去造惡。例如製作食品的人,一定會保證食品的衛生與安全,讓人吃得安心,不至於損害健康。對於自己家裡人吃的東西,品質稍微差一點不要緊;對於賣給客人吃的東西,一定要保證品質良好。這不但是為了商業的信譽,更是為了對得起自己的良心,不敢昧因果。
可惜最近一百多年來,中國傳統的因果教育被拋棄了,一些唯利是圖的人,自己家裡人吃的東西品質一定要好,賣給客人吃的東西就不管那麼多了,只要能賺錢,什麼壞東西都敢拿來賣,根本不把別人的健康和生命安全放在眼裡,真的是所謂的「謀財害命」!他賣給你,賺你的錢,還要你的命,你看多恐怖!這就造下了很重的惡業。大家都損人利己,互相陷害,這個社會就變得非常危險!
食品安全問題只是現代人不信因果其中一個例子而已。由於不信因果,現代人造惡是多方面的,普遍都在造惡。其中最可怕的是媒體,宣傳色情暴力等負面內容,把大人小孩全都教壞了。現代人沉迷於上網,沉迷於電動遊戲,沉迷於手機,不但使自己的身心受到極大的傷害,家庭和工作受到極大的妨礙,有些甚至糊塗到拿著刀槍去殺害別人!這些問題的罪魁禍首是製作這些不良網頁、遊戲、手機訊息的人們。他們為了自己能賺錢,不顧社會道德,不計後果去發展這些令人沉迷的東西。結果對社會造成極大的危害,比殺人還要嚴重!殺人的禍害是短暫而局限的,使人迷亂的禍害是長久而廣泛性的。這些人使社會大眾受到這麼大的傷害,所有這些痛苦將來都會發生在他們自己身上,以及影響他們的家庭、事業等等,後患無窮!而且痛苦的程度是加倍的嚴重!現在他們不相信,將來遭受惡報的時候就後悔莫及了!
文摘恭錄 :
因果教育挽救人心—二O一六年清明祭祖法會談話 (共一集) 2016/4/1 香港機場亞洲博覽館 檔名:32-137-0001